dream world adventure IV

patung-patung di pinggir dream connector berubah menjadi sosok nyata. seorang dengan jubah hitam berambut ungu gelap dan yang satu lagi memakai baju hitam matanya tertutup kain dengan suatu simbol didahinya dan tangan serta tubuh yang dirantai. dalam sekejap reruntuhan langsung dipenuhi aura hitam.
WUUUSH. si rambut ungu langsung berdiri dibelakangku. spontan, aku langsung menghindar.
ZYUUUNG yang satu lagi sudah berdiri didepanku. kecepatannya luar biasa.
'*dark stream!'' laser hitam aku arahkan ke mereka. DUAAAR reruntuhannya tambah hancur.
'hmmm..' suara datang dari arah tugu. Mereka berdua masih tetap berdiri ditempat patung mereka. 'hebat, kalian siapa?' ''gate keeper of west, inferno'' kata si rambut ungu. ''gate keeper of south, pierrot'' yang satu lagi menambahkan. ''kami penjaga dream connector. Dream connector dapat memanggil seseorang kedalam mimpi'' inferno dalam sekejap berpindah dihadapanku dan bersiap memukul. DUAK DAK BUK kami saling adu pukul. BUUM! ''kuat'' aku terpental. ''*wrap!!'' aku pukulkan tangan ketanah dan mengeluarkan akar tumbuhan. Inferno melompat dengan mudah menghindar. ''sekarang! *dark stream!!'' WUUUSH DUAR! Laser hitam menghantam inferno.
''........'' dari balik asap ledakan terlihat sesuatu yang lain. ''sayap?'' asap ledakan mulai menghilang. Terlihat sosok inferno dengan sayap hitam dipunggungnya seperti sayap malaikat.
''giliranku!'' dia terbang. ''*death feather!'' bulu hitam dari sayapnya menyerang dengan cepat. ''*water barrier!'' perisai air melindungiku. ''*evil spark!!'' percikan listrik hitam muncul dari tangan inferno. SIIIING WUUUSH listrik hitam mengarah padaku. JDUM aku terpental jauh.
Tanpa kusadari, pierrot telah berdiri dibelakangku. Aku berusaha menjauh. pierrot mengangkat tangannya yang dirantai. Pentagram hitam berada diatasnya seperti lubang dimensi ''*chain of destruction!'' keluar rantai yang terselimuti aura dari dalam pentagram itu.
Rantai itu menyerang secara brutal menghancurkan reruntuhan ini.
''*gravesoldier!!'' mayat hidup muncul disekeliling pierrot. ''gawat! *antares!!'' pentagram merah dari tanganku, mengeluarkan bola meriam raksasa yang diselimuti api. JDUUUM mayat hidup itu berhasil dibakar habis. ''*napalm death!'' BUUUUM inferno menyerang dari udara. Tidak sempat menghindar. Sebagian tubuhku terbakar.
dalam keadaan 2 lawan 1 begini sangat menyusahkan. dikepung dari udara dan darat.
''*chain of destruction!!'' pierrot menyerang dengan rantainya lagi. Aku hanya bisa menghindarinya.
''*silentmist!'' kabut gelap dikeluarkan dari sayap inferno. Kini semuanya tidak terlihat.
''*firewall!'' aku membuat perisai api disekitarku.
dalam gelap, dapat dirasakan ada banyak yang bergerak disekitarku.
GREP! ada yang memegangku dari belakang. Perlahan kabut menghilang dan terlihat banyak zombie dan tangan tangan ditanah reruntuhan. Mereka menangkapku.
Dilangit-langit terlihat aura hitam berkumpul membentuk tombak ditangan inferno.
''*infernspear!!'' WUUUUSH tombak itu melesat ke arahku..


To be continue

**** ****** *** **?

hai blogs, masa gak berasa deh postingan gue udah 30an. Gue kira masih belasan. Ehem baiklah ada beberapa yang ingin saya tulis disini.

Oiya, karna ada beberapa hal yang harus dilakukan jadi penulisan dream world adventure ditunda dulu. Tunggu premiernya di bioskop terdekat ya.
terus tadi udah mulai sekolah lagi. Gue masuk XIipa4 yang isinya 8 orang dari X2 dan 22 orang dari X5. Daaaan, yap! Gue bagian dari 8 orang itu. Tapi gak masalah sih. Tapi yang dari X5nya.... Kayaknya... pinter pinter, dan keliatannya dari golongan atas. Oke baiklah yang pasti gue bakal agak minder diawalnya. tapi lama lama juga mungkin biasa aja. Tapi! *Ah elah pake ada 'tapi'nya* tapi karna kemungkinan kemampuan mereka hebat, gue ngerasa... gimana ya? Ya gitu deh takut tersisihkan.
Tapi! *Yeah gue punya 'tapi' juga buat melawan* tapi mungkin gue bisa melawan kemampuan mereka. Dengan 'kemampuan' itu. Tapi! *ada tapi lagi* kalo digunain... efeknya pasti parah. Terakhir gue gunain, gue kena demam berdarah sampe dirawat waktu itu. kalo digunain, kemampuannya bisa naik pesat tapi tubuhnya bakal drop banget. Gunain gak ya? Liat nanti deh kalo perlu aja.
Terus terus, saat ini lagi ada mop anak baru. Terus mau ada demo ekskul hari rabu. gue dan 2 orang teman dari x2 disuruh tampilin silat. padahal itu bukan ekskul -_-. Tapi keren! Nanti ada mecahin botol teh botol gitu dengan cara mukul tutup botolnya nanti yang pecah bagian bawah botol (teh botolnya yang belum dibuka). caranya itu ada yang pake fokus, ada juga tenaga dalam. Oke fokus itu kelemahan gue, secara pikiran gue gak ada fokus fokusnya. Terus kalo tenaga dalam juga gue belom seberapa dan lebih rumit dari fokus. Tapi tadi gue berhasil mecahin 1 kali! Pake fokus loh! Keren! -Pegang botol dengan erat di tangan kiri,
-fokus pada tutup botol yang akan dipukul, -bayangkan ada cahaya masuk ke dalam botol lewat pergelangan tangan kiri,
-cahayanya dirubah jadi tekanan di dalam botol,
-pukul tutup botol dengan telapak tangan kanan,
meledak deh. Bunyinya PRANK! kayak suara botol pecah.
terus ada lagi, gue tergabung dalam kelompok anak 4 terbelakang di x2. Dengan anggotanya:
Bily the antivirus, wawan the IT Man, ices the Mystic, dan gue sendiri the creator. Terus tadinya karna kelasnya dipisah, mau lomba cepet2an dapet pacar. Terus kalo udah dapet pacar semua, lomba cepet2an putus -_-. tapi nggaklah. Jadi yasudah kami tidak jadi lomba. Kalo beneran lomba pasti si mistis itu menang dengan kemampuan mistisnya.

jadi yasudah cukup sekian post ini dibuat hanya untuk share sedikit.

wassabi, Eh wassalam deng

little part of.....

'liat gunung yang membentang disana? Dulu matahari sering terbit dari situ'

'lagi-lagi kita kembali kesini'

'kalo diinget-inget lagi, itu ngebuat hati gue sakit tapi anehnya gue malah senyum'

'dulu ada seorang anak yang duduk sendirian disana. Banyak orang yang lewat tapi nggak ada yang sadar anak itu meneteskan air matanya'

'seperti awan yang dihembuskan oleh angin untuk memberi pesan kepada hujan'

'sepert kayu yang dilahap api yang menjadikannya tiada'

'semua sesederhana itu'

'terserahlah, gue adalah tokoh utama dalam hidup gue. Dan gue gakboleh kalah'

'gue cuma berdiri disini dan masih nggak percaya, lo udah gak ada'

'liat padang rumput hijau disana? Dulu ada seorang anak yang berdiri disana dan menatap langit'

'akankah lo manggil gue saat lo sampai disana?'

'tangan kita mungkin udah bisa ngelakuin banyak hal sendirian, tapi mereka masih butuh genggaman tangan lain'

'seorang golongan menengah kayak gue ngelawan golongan atas seperti mereka. Lo pikir gue diizinin buat kalah? nggak!'

'Tuhan, seandainya dengan memiliki teman aku akan melupakan-Mu, jangan biarkan aku memiliki teman'

'lalu Dia mengirim seseorang untuk berbagi'

'kalau semua manusia itu bersaudara, harusnya dunia nggak sesepi ini kan?'

'aku udah biasa tersesat sih, tapi aku gak nyangka bakal kesesat di hati kamu'

'dalam renunganku, aku menangis. aku... Merindukan Tuhanku..'

'nggak masalah kalo kita dimanfaatin temen sendiri, yang penting kita udah jadi orang yang bermanfaat,kan?'

'inget? di pasir putih ini dulu ada 2 orang yang mengukir namanya, walaupun sudah kehapus ombak'

'kamu bilang kamu sendirian buat jadi kuat mungkin memang benar, tapi itu nggak menutupi fakta bahwa kamu kesepian'

'cewek cantik, baik, pinter itu banyak. tapi mungkin cuma sedikit yang mencintai Tuhannya'

'kalau dengan menangis perasaan lo bisa tenang, menangislah. itu manusiawi kok'

'dan alam semesta membantuku untuk menemukanmu'

'gue cuma pengen tau, apa gue ada disana? tapi lo... udah gak ada..'

'lo pergi bukan karna sakit, tapi karna orang-orang udah sanggup buat kehilangan lo'

'will you call me when you get there? will you miss me everyday?'

'bahkan walau bentuknya sudah berubah, kamu masih menganggapnya manusia?'

dream world adventure IIIdream world adventure III

kami tidak memiliki banyak waktu untuk menentukan siapa yang harus melalui gerbang teleport itu sementara mahluk mahluk aneh sudah didepan kami. Mereka dipimpin oleh 2 mahluk laki-laki dan perempuan berambut perak. seperti manusia tetapi masing masing hanya memiliki satu sayap. Mereka membawa tombak. 'sucubus incubus!!' dengan spontan helena mendorongku kedalam gerbang itu dan menghilang.
dengan sekejap aku berpindah tempat ke suatu pulau terpencil. Aku masih memikirkan helena dan ivy yang terkepung. Mungkin mahluk aneh tadi berhasil menangkap helena dan ivy.
aku menelusuri pulau ini sendirian. tidak ada hewan, yang ada hanya hutan lebat.
Pohon pohon rindang dan alang alang menutupi jalan. ada sebuah batu besar. Di batu terdapat simbol sihir seperti puzzle. 'ini pentagram?' aku menggunakan pentagram sihir yang bisa ku lakukan. 'capricorn 6!!' keluar pentagram dari depan tanganku. Pentagram ini cocok.
Seketika alang-alang dan pohon pohon tadi terbuka membentuk jalan. aku menelusuri jalan itu.
Di ujungnya terdapat goa yang hampir runtuh. melihat batu batunya yang sudah rapuh, aku ragu untuk masuk. namun seolah ada yang menghasut untuk memasuki goa itu. saat melangkah memasuki goa itu, tiba tiba suasana menjadi gelap gulita. langkahku sampai di suatu tempat berbentuk persegi yang cukup luas. Terdapat obor di 4 sudutnya dan dikelilingi jurang yang dalam. 'arena?' diujung arena ini terdapat lubang besar. Dari dalam lubang terdengar suara mendesis. Tak berapa lama muncul monster ular raksasa. Basilisk. 'waa! Keren!' pikirku. Basilisk kembali mendesis. Dia siap menyerang. tak mungkin lari dari monster ini karena arena itu dikelilingi jurang. Dia mengejarku diwilayah arena ini. pergerakan basilisk ini menghancurkan arena. aku hanya bisa menghindar tanpa menyerang balik. 'gunakan water barrier' suatu suara didalam pikiranku. Ah! Water barrier itu sihir untuk membuat perisai air. Aku yang masih dikejar basilisk, berbalik arah. '*water barrier!' tiba tiba keluar air dari dalam tanah yang membentuk dinding air disekelilingku. Monster itu berusaha menerobos dinding pertahanan air ini. Itu memberikanku untuk menggunakan sihir lain. '*firewall!!' dinding api menyelimuti tubuh basilisk. Dia mendesi keras. 'next, *lord of vermilion!!' pentagram sihir berwarna merah muncul diatas basilisk. "JDUMM!!!!" ledakan api berjatuhan menghantam monster itu.
basilisk langsung wafat karna terbakar. Jasadnya langsung menghilang. Belum sempat istirahat, arena tadi berubah menjadi jalanan kota. Banyak orang disana. Ada yang aneh. ada sebuah bayangan yang berjalan sangat cepat diantara bayangan orang orang ini. Bayangan aneh ini berbentuk manusia, namun dia mencekik bayangan orang orang dikota ini dan yang tercekik akan pingsan. jadi sepertinya aku harus menghentikan bayangan misterius itu. Ntah bagaimana caranya. Bayangan ini sangat gesit. tidak mungkin dengan sihir es, air atau hujan api tadi. Aku melihat sekitar. Ada pohon yang akarnya bergerak cepat menangkap burung yang melewatinya. Dan anehnya lagi, pohon itu menangkapnya dengan meilit bayangan burung burung itu. 'jadi ini' aku mengerti. 'Skill pengikat dengann akar tumbuhan: *wrap' aku memukul kan tanganku ketanah. Muncul pentagram sihir dan keluarlah akar tumbuhan yang bergerak dengan sangat cepat.akar ini merambat keluar dari tanah dan mengincar bayangan misterius tadi. Bayangan ini terjebak di dinding sebuah bangunan. 'Bayangan? Lemah sama elemen gelap! *Dark stream!!' aku mengarahkan tanganku pada bayangan itu dan muncul pentagram sihir yang mengeluarkan sinar laser hitam yang menyerang bayangan itu. sinar ini menelan bayangan itu menuju kegelapan dan menghilang.
kota itu berubah lagi. Kali ini menjadi area reruntuhan suatu kuil. ada semacam tugu. Diatasnya terdapat bola kristal berwarna biru bersinar. Di kiri dan kanan tugu itu ada patung. Dikiri patung malaikat bersayap, dan dikanan berbentuk manusia biasa. aku berjalan mendekati bola kristal itu. Tiba-tiba sebuah rantai yang diselimuti aura hitam keluar dari patung manusia dikanan tugu. Aku terpental kebelakang. Rantai itu langsung menghilang. Terdengar seseorang mengatakan,'bola itu adalah dream connector untuk memanggil orang ke dalam mimpi'. Aku perhatikan kedua patung itu. Mereka retak dan perlahan berubah menjadi sosok yang hidup.
Sekarang dihadapanku terdapat sosok malaikat bersayap hitam dan seorang manusia berjubah putih yang kemampuannya masih misterius.


To be continue

dream world adventure II

tangan mahluk itu hampir menyentuhku. Kuku kukunya yang tajam dan panjang terlihat menyeramkan. Sesaat sebelum mahluk itu menangkapku, terasa ada sentuhan dipundakku dari belakang.
'ikut aku!' kata seseorang dibelakangku.
Sebelum sempat menoleh, dalam sekejap semua pandanganku menjadi hitam.
Ketika membuka mata aku sampai di suatu tempat. Tempat ini dikelilingi bambu. Ini hutan bambu tapi daun yg berserakan ditanahnya itu adalah daun ketapang. Oia, siapa yg tadi membawaku kesini? Disebelah ku berdiri seorang perempuan yg seumuran denganku. Rambutnya hijau muda sebahu. Dan bola matanya juga hijau jernih. Sepertinya aku kenal orang ini.
'helena!' teriakku. dia menoleh dan tersenyum 'hai, lama nggak ketemu'. perempuan ini helena yg punya kemampuan menghidupkan orang mati. Dia pernah menghidupkan wali kelas ku dulu waktu dimakan ular phyton.
'yang tadi itu teleport ya?' aku bertanya. 'iya, itu kemampuanmu dulu'.
Kami berjalan menelusuri hutan bambu berdaun ketapang ini hingga menemukan perkemahan.
'masuklah' kata helena. Didalam tenda hanya ada seorang perempuan lagi. Lebih pendek dari helena dan berambut hitam panjang. Rika.
Kami berbincang banyak di perkemahan yg masih terletak ditengah hutan.

Pada malam hari, terasa ada sesuatu yg bergerak diluar tenda perkemahan.
Saat aku periksa keluar tenda, berbagai macam sosok misterius mengepung kami. Ada pocong, kuntilanak, tuyul, zombie, orc, dan mahluk aneh lain.
Rika yang kaget duluan langsung memasuki tenda dan menguncinya. Tinggal aku dan helena yg diluar berhadapan dengan mahluk beginian. Tanpa persenjataan apapun kami bingung harus bagaimana. Helena tidak bisa melakukan teleport dalam keadaan panik.
Aku mengingat kejadian saat melawan ular phyton yg memakan wali kelasku dulu. 'es? es.... beku!' aku ingat mantra sihir dulu. '*capricorn lvl 6! Hujan es!!' seketika ada pentagram sihir diatas hantu indonesia itu. Dan dari pentagram itu keluar bongkahan es yg besar dan tajam menyerang mereka. tapi tidak semua mahluk itu mati. Banyak mahluk baru yg berdatangan. Datang beberapa raksasa besar. Kupingnya aneh. 'Itu troll! Ada ogre juga!' teriak helena. Tidak mungkin melawan mereka dengan sihir.
Dan tanpa diduga, sosok mahluk yg kulihat dirumahku sebelumnya berhasil memasuki tenda dan menculik rika.
'Dia yg ngambil hp dan sekarang mau nyulik rika! Mahluk clepto!' saat berusaha mengejarnya, tiba tiba ada burung hantu besar yg mencengkram aku dan helena. Dan membawa kami pergi dari tempat itu meninggalkan rika.
Burung hantu itu membawa kami ke suatu istana megah. hanya saja istana ini keliatan sepi. 'selamat datang di istanaku' seorang perempuan menyambut kami. perempuan ini terlihat familiar buatku. 'emm.... Ivy?' ternyata pemilik istana ini adalah ivy, seorang putri yg seumuran dengan kami. Aku menceritakan semua kejadian yg terjadi dari rumahku sampai berada di istana ini.
'para hantu? raksasa? Mereka hanya utusan.' kata ivy. 'utusan siapa?' belum sempat ivy menjawab, terdengar suara gemuruh dari luar istana. Kami bergegas keluar istana. Lagi dan lagi kerumunan mahluk mahluk aneh mengepung istana. Kali ini jumlahnya ribuan. mereka menyerbu istana .
Tidak mungkin untuk dilawan. 'kesini!' kami mengikuti ivy berlari ke suatu ruangan. Di ruangan ini terdapat gerbang yg bercahaya. 'ini portal untuk berpindah tempat. Tapi cuma bisa dimasuki satu orang.' 'siapa yang pergi?'. Belum sempat memutuskan siapa yg pergi, mahluk mahluk aneh tadi telah memasuki ruangan rahasia tempat kami berada..



To be continue..

dream world adventure

postingan ini hanyalah fiktif belaka. Bila ada kesamaan cerita atau nama tokoh itu semua sudah direncanakan tuhan. Beneran deh.

Requires: use your imagination.

Siang hari.
dimulai dari sebuah rumah kosong. Disini rumah gue. Ceritanya lagi hari libur dan gue sendirian dirumah ini. Gak ada siapa siapa. Saking bosennya, gue menyalakan dvd horror (disaranin hantunya yg paling serem) gitu. matiin semua lampu rumah. Tutup korden atau apalah itu, kunci pintu. Sehingga rumah jadi gelap. Setelah menonton itu, ada ide! gue main scary job dirumah. Sendirian. Jalan jalan tp gak pake senter. gue menelusuri dapur dibagian belakang, kamar mandi, ke lantai atas. Tapi cuma terasa merinding doang gak ada penampakan. Setelah itu gue duduk termenung di sofa didepan tv. Pikiran gue kosong ngeliat bayangan diri gue di layar tv yg gak menyala. Tiba tiba gue ngeliat dilayar tv, ada orang yg duduk disebelah gue. gue memperhatikan bayangan orang itu di tv tanpa melihat seebelah gue. Dan gue sadar. Yg duduk disebelah gue adalah hantu dari film horror yg tadi gue tonton. gue panik pengen keluar tp pintunya dikunci. Pengen teriak tp seolah suara gue gak bisa keluar. gue lari ke kamar. Dan di lantai kamar, Ada yg duduk. Mukanya ketutupan rambut. Gak berapa lama dia ngejar mau nangkep gue. Karna panik, gue loncat ke kasur disebelah sosok itu. Tp dia berhasil meraih kaki gue dan narik gue ke lantai. bener bener panik. Gue berontak. Dan berhasil kabur. gue ngejauh dari sosok itu dengan berjalan mundur. Sosok itu menghilang. Tapi karna masih panik, gue pengen keluar rumah. Membuka kunci pintu. Dan... Gue terdiam dan terkejut! Sosok tadi telah berdiri didepan pintu! Dihadapan gue! Kami saling bertatapan tapi mata sosok ini masih tertutup rambut dengan bercak darah ditubuhnya. tuba tiba ntah dari mana ada lagunya afgan - cintaku bukanlah cinta biasa (ceritanya backsound).
selang beberapa detik mahluk itu melangkah perlahan. napas gue seakan berhenti ketika mahluk itu tepat ingin melangkah melewati pintu rumah dimana gue berdiri. Blam! Seketika itu pintu rumah gue tutup sekenceng kencengnya dan dikunci lagi. Gue sempat melihat keluar melalui jendela disebelah pintu. Sosok itu terlihat kesakitan memegangi jidatnya. Gue agak ragu. Gue ngebuka pintu perlahan dan mengintip dari celah kecil. Dan sosok itu hilang. Gue menarik napas panjang.
Berbalik arah, lagi lagi mahluk itu berdiri dihadapan gue! Tubuhnya semakin tinggi tapi bungkuk dan bau darah tercium dari tubuhnya. 'AAAAAAA!!!!!' Gue teriak sekencengnya dan berlari keluar rumah. Anehnya mahluk tadi tidak mengejar. Gue mengintip dari jendela , dia tidak ada. Gue melihat dari jendela kamar yg bisa dilihat dari luar rumah. Itu dia! Mahluk mengerikan itu ada di kamar gue!. Dia mencari sesuatu. Gue hanya melihatnya dengan jantung masih berdebar kencang. Dia mengambil sesuatu milik gue. Ntah kekuatan darimana, gue mendobrak jendela kamar gue. Masih takut, gue memberanikan diri berteriak, 'woy!! Ngapain lo ngambil hp gue?!'. Mahluk itu menyeringai menatap gue dari matanya dibalik rambutnya yg urakan. Dia berjalan mendekat kearah gue. Kali ini sosoknya berkali kali lipat lebih menyeramkan. Terlihat cahaya merah dibalik. Ya itu matanya. Menatap mata merahnya itu membuat gue tak bisa bergerak saking takutnya. Dan terlihat tangannya yg ingin menangkap gue yg sudah tak bisa bergerak...




To be continue..

The Biggest Little Things

'ingetkan? Disini kita bertemu, dan disini juga nantinya kita akan berpisah'

'manusia dikasih sifat lemah bukan untuk bersikap lemah kan?'

'udahlah! Kejujuran itu rumit!'

'pengen rasanya datang kehadapan mereka, menampar dan bilang "kenapa kalian begitu lemah?".'

'kenapa kalian merendahkan martabat kalian?'

'gue gak bisa mencegah kalian berbuat buruk, gue cuma belajar untuk nggak ikut melakukannya'

'hidup ini kayak benang pendek yang kusut. Singkat dan rumit'

'ntahlah, gue pengen memiliki tapi takut kehilangan'

'gue nggak akan nuker kepercayaan selama ini cuma dengan status pacaran'

'mungkin orang orang banyak yg cepet putus sama pacarnya karna ngupdate status facebook'

'maaf gue ninggalin lo. Ada hal yang harus gue temuin sendiri'

'kadang gue pengen dihipnotis buat ngungkapin kejujuran yang gak bisa gue ungkapin'

'liatkan? Dia baru bisa ngelupain cinta pertama yang gak bisa dia miliki setelah 4 tahun'

'banyak banget hal rumit di hidup ini'

'kadang kadang, gue mencari masalah untuk menjadi lebih kuat'

'dia sombong dengan hartanya, dan sekarang dia kekayaannya diperas'

'ya, pertemanan gak bisa dibeli dengan uang'

'gue sekolah disini bukan untuk ngebanggain orang tua. Gue cuma mau ngukur batas kemampuan gue'

'ntahlah, buat gue dibenci lebih baik daripada dilupakan'

'waktu ngelewatin jalan ini, gue berharap lo ada disamping gue'

'percuma kalo cuma ngomong didalam hati tapi gak di ungkapin'

'gue ninggalin banyak rahasia agar suatu saat lo bisa nemuin itu'

'banyak orang yang ngebuat gue seneng dan ngerasa tenang. waktu bersama orang itu, gue harap itu elo.

'untuk nyakitin perasaan orang lain, gue harus nyakitin perasaan gue juga. Itu yang namanya rasa bersalah'

'waktu lo nyembunyiin rasa sedih lo, gue pengen jadi yang bisa ngebuat lo tenang. Karena itu, tenanglah'

'waktu lo bersama orang yg bener bener lo sayang, apa lo inget gue?'

'aneh gak? kita ngerasain puncak rasa sayang waktu kita kehilangan'

'ada berbagai macam teka-teki di dunia ini. Salah satunya teka-teki gue buat lo'

'seandainya lo tau yang gue tulis disana, apa lo akan bilang "gue harap itu gue"?'

'gue akan senang kalo lo tau itu. sekali pun lo tau tentang gue disaat gue udah gak ada'

'di tempat ini gue nunggu, dan dari tempat ini juga gue akan pergi'

'seandainya ada orang yang bisa ngeliat hati gue, tetep aja "i wish it was you"'

'baik lo yang dulu atau yang sekarang, selama itu diri lo, buat gue gak masalah'

'kita akan meninggal saat orang orang udah siap buat kehilangan kita.'

'suatu saat lo juga bakal kehilangan gue. saat itu, apa lo bakal nangis buat gue?'

'saat itu, seandainya diizinkan, gue pengen ada disamping lo walaupun lo gak bisa ngeliat gue'

'saat itu, seandainya diizinkan, gue pengen ngehapus air mata lo walaupun lo gak bisa gue sentuh'

'saat itu, seandainya diizinkan, gue pengen bilang "tenanglah, gue ada disini" walaupun lo gak bisa denger gue lagi'

'saat itu, seandainya diizinkan, gue pengen lo tau perasaan gue walaupun semua udah terlambat'

'saat itu, seandainya diizinkan, gue akan menangis disamping lo walaupun lo gak ngerasain kesedihan gue'

'dan persimpangan jalan hidup kita berakhir disini..'