Selasa, 23 Oktober 2012

"Bukan Jarak Pembunuhnya. Tapi Kita lah Pelakunya."

blogs, ini salah satu puisi atau kata-kata yang menurut gue keren banget. rasanya bener-bener dari hati pembuatnya. okay then, enjoy :)


sumber: Shitlicious.com.

  "Bukan Jarak Pembunuhnya. Tapi Kita lah Pelakunya."
karya @shitlicious
 
"Dari kamu aku belajar tentang keberanian..
Bersamamu aku berani membuat keputusan..
Karena kamu aku bisa mengalahkan keangkuhan..
Dan demi kamu juga aku berani melakukan pengorbanan..

Aku ingat hal-hal bodoh yang pernah ku lakukan dulu..
Mengendap-endap di toko emas buat beli cincin tanpa sepengetahuan kamu..
Sampe ibu-ibu penjaga toko meneriakiku..
Tapi itu semua tertebus oleh sebuah tangisan haru..

Aku ingat saat pertama aku memelukmu..
Sengaja lama-lama aku ciumi pundakmu..
Seakan-akan aku bisa menghirup aroma bebanmu di situ..
Saat itu lah aku merasa menjadi pria berguna bagimu..

Tapi aku sadar, hidup ini mungkin terlalu panjang untuk cerita cinta kita..
Aku sadar, masa lalu biarlah menjadi nostalgia..
Aku hargai keputusanmu untuk menutup bab terakhir cerita kita..
Aku yakin, ini memang saatnya kamu membiarkanku sendiri menghadapi dunia..
Karena hanya kamu yang bisa benar-benar mengenaliku apa adanya..

Awalnya, aku mengira jarak lah yang patut disalahkan..
Tapi sekarang aku mengerti, kita lah yang layak dipertanyakan..
Mungkinkah cinta ini hanya sekedar selingan?
Atau cinta ini layak dibawa hingga akhir kehidupan?

Aku percaya jarak tak pernah salah..
Aku percaya jarak tak mampu membuat cinta musnah..
Aku percaya jarak tak pernah jahat..
Aku percaya jarak justru mendidik kita jadi pasangan yang hebat..

Tapi tampaknya kini kau menyerah..
Dan aku pun tak bisa melawan atau menebar amarah..
Karena kisah ini berawal dengan pertemuan yang indah..
Aku tak ingin semuanya diakhiri dengan rasa gelisah..

Aku ikhlas melepaskanmu..
Akan ku ceritakan kisah kita kepada anak-cucuku..
Agar mereka tau, aku pernah menghidupi kisah cinta sehebat itu..
Agar mereka sadar, cinta itu tak hanya sekedar "aku mencintaimu"..

Selamat tinggal cinta..
Terima kasih untuk pelajarannya..
Aku tak pernah berfikir ini semua sia-sia..
Justru kisah ini membuatku semakin dewasa..
Untuk menyikapi ceritaku di bab berikutnya..

Sampai jumpa di hari yang lebih mulia..
Mungkin saat ini kita adalah dua tokoh utama di dalam film yang berbeda.."

Jumat, 19 Oktober 2012

''Cerita Tentang Diriku''







 

















sumber: sealonline.com


ini salah satu game online yang gue mainin dulu. dan ini cerita versi komik. agak sedih tapi keren. enjoy :)



who am i?

Foto saya
i am capriciously semi-multitalented