Rabu, 22 Januari 2014

Sweet Life from Bitter Struggle

Assalamu'alaikum, blogs.

Eh, blogs, kita sharing lagi ya. Gue baru mendapat suatu pelajaran yang lumayan keren nih. Simak yap!

Gini, blogs, tadi siang gue menjalani suatu aktivitas di kampus. Namanya perwalian. Itu tuh sejenis bimbingan sama dosen wali. Dosen wali tuh orang tua akademik di perkuliahan. Kalo di SMA namanya wali kelas.

Jadi kami cerita-cerita tentang perkuliahan di teknik geologi ini. Well, sebenernya dosen wali gue doang yang cerita. Kami sih sebagai yang dibimbing cuma dengerin. Dia nanyain tentang ujian, remed, kendala keuangan dan lain semacamnya. Terus selain itu dia juga cerita tentang alumni-alumni yang sekarang ini udah pada sukses. Jadi ketua SKK Migas, Departmen Jendral apalah itu, Directur perusahaan dan lain sebagainya.

Dia cerita tentang mereka tuh lama banget. Dia gak sadar dan merasakan betapa mulesnya perut gue saat mendengar ceritanya. Bukan karena ceritanya jelek, lucu, atau ngeselin. Tapi gue emang lagi beneran sakit perut -_-. Akibatnya gue gak terlalu konsen dengerin. Tapi apa yang gue tangkep dari ceritanya itu cukup inspiratif. Sayangnya gak memotivasi. Bukan, bukan karena gue lagi sakit perut nahan hajat-_-.  Tapi karena gue udah bosen denger cerita kesuksesan orang-orang. Gue bosen cuma mengetahui hasil manis yang udah diperoleh seseorang tanpa tau perjuangannya.

Ini dia yang mau gue bahas.
Jadi gini.  Kalian sering gak diceritain tentang tokoh-tokoh kaya, terkenal, dan hebat di dunia? For example, Bill Gates. Siapa yang gak kenal dia? Gue nggak -_-. Kalo gak salah dia pembuat microsoft office atau dia pembuat apple atau apalah gue gak tau. Yang jelas katanya dia tuh kaya raya. Penghasilannya ratusan ribu rupiah per detik (dikutip dari ingatan gue yang entah nyata atau tidak). Hebat ya? Tentu. Dengan penghasilan setinggi itu dia bisa hidup enak. Sukses.

Tapi tau gak bagaimana dia bisa jadi sukses seperti itu? Tau gak apa yang udah dia lewati dan perjuangkan untuk bisa jadi seperti sekarang ini? Itu sebuah jalan yang berat. Katanya dia gak lulus kuliah. Entah karena DO atau apa gitu. Gue gak tau. Pokoknya kabarnya tuh dia gak kuliah. Tapi dia bisa sukses. Kenapa? Karena dia berjuang. Memperjuangkan apa yang menjadi tujuannya hingga bisa jadi seperti sekarang.

Contoh lainnya.. hmm... banyak sih. Gue gak tau bagaimana perjalanan tokoh-tokoh terkenal dunia. Gue cerita tentang yang gue tau aja ya.

Contohnya teman bokap gue. Dia atasannya bokap di perusahaan. Seorang bos atau General Manager. Itu jabatan yang lumayan tinggi.

Coba deh, kalau kalian mendengar atau membaca kata-kata "Bos" atau "Pimpinan perusahaan" apa yang ada di pikiran kalian? Harta? Tahta? Uang berlimpah? atau Rumah megah nan mewah? Kalau itu yang terlintas di pikiran kalian ya itu wajar. Secara, namanya juga Boss. Karena itu pasti gajinya pasti besar, kaya raya, punya rumah lebih dari 1, mobil dan harta lainnya. Enak ya? Pasti.

Tapi, blogs, bokap pernah cerita tentang atasannya itu. Dulu dia itu orang susah. Pernah jualan gorengan buat biaya sekolah, pernah kerja sampingan atau semacamnya. Dia bukan dari keluarga kaya. Dia gak punya harta warisan dari orangtuanya. Tapi dia berjuang. Dia berusaha untuk bisa bangkit dari kesulitannya dan jadi seperti sekarang. Hingga akhirnya dia bisa jadi pempinan suatu perusahaan, punya kehidupan yang baik dan berkecukupan. Sukses masa depannya.

Ada banyak orang di dunia ini yang udah sukses. Mereka berhasil meraih cita-citanya. Mereka hidup enak dengan apa yang dimilikinya. Itu yang kita tau. Itu yang kita kagumi. Dan itu yang kita inginkan.
Jadi sukses seperti mereka.

Tapi pernah gak kita bertanya apa yang udah mereka perjuangkan untuk bisa jadi seperti itu? Apa yang mereka korbankan untuk bisa mencapai kesuksesan?  Apa yang udah mereka lewati untuk sampai di tujuannya sekarang ini? Itu suatu jalan yang sulit. Itu suatu perjuangan, dan itu sebuah pengorbanan.

See?

Dibandingkan cerita kesuksesan orang-orang, tentang bagaimana kehidupan mereka setelah sukses, gue secara pribadi lebih seneng denger cerita tentang perjuangan mereka di masa-masa sulitnya. Daripada denger cerita manisnya hidup mereka saat ini gue lebih pengen tau jerih payah mereka ketika susah. Gue ingin tau gimana mereka berontak dari keadaan mereka yang terbilang buruk dan suram agar jadi lebih baik.

Kenapa? Karena gue pernah mengalami hal kayak gitu. Kalian mungkin bosen dengernya, tapi itu yang gue alami di kelas 7. Itu masa suram gue.

Mungkin saat ini sebagian orang menilai gue sebagai seorang yang baik, pintar, dan sukses (aamiiin). Tapi mereka mungkin gak tau apa yang udah gue lalui untuk bisa jadi seperti itu. Mereka gak tau gimana gue belajar untuk bisa punya kemampuan seperti sekarang ini. Mereka cuma tau gue seorang yang pintar tanpa tau prosesnnya. Mereka tau gue sebagai orang yang berhasil tanpa tau berapa kali gue gagal.

Blogs,
Kita cuma mengagumi indahnya  pelangi tanpa mau menghadapi badai.
Kita mau memenangkan perang tanpa mau bertarung.

Itu ibarat bagi kita yang mau berhasil tapi gak berani menghadapi kegagalan. Mau nekat tapi takut ngambil resiko.
Kalau itu yang terjadi, kita gak akan tau apa itu perjuangan.
Kita mau kesuksesan secara instan tanpa perlu berjuang.

Padahal manisnya sebuah kesuksesan itu adalah akibat dari perjuangan. Nikmatnya keberhasilan itu bener-bener terasa kalau kita sudah berkorban. Serius. Itu beneran loh. 

Tanpa pengorbanan, tanpa perjuangan kesuksesan itu rasanya hampa. Gak ada gregetnya. Terlalu mudah didapetin. Gak berarti lagi.
Karena itu gue pengen bisa berjuang. Demi tujuan gue, demi cita-cita gue. Gue pengen bisa ngerasain manisnya keberhasilan setelah pahitnya perjuangan. Rasanya pasti seger-seger gimanaaa gitu.  Perjuangan ini bisa kita mulai dari langkah-langkah kecil. Apapun itu.

Blogs, gue pengen jadi penulis. Dan blog ini adalah langkah awal gue untuk berkarya. Media gue buat mengutarakan pola pikir gue dan hal-hal lain yang ada di sekitar gue. Gak bisa menghasilkan uang memang, tapi itu bagian dari perjuangan. Suatu saat gue pengen bisa nerbitin buku yang, insya Allah, laris dan jadi bestseller.
Gue tau untuk bisa begitu gue akan mengalami banyak masalah. Mulai dari nyari ide, mentalblock, mengalami penolakan dari berbagai penerbit dan gak diterima di pasaran. Tapi itu bagian dari perjuangan. Dan selama gue gak berhenti berjuang, gue yakin suatu saat gue akan sukses meraih cita-cita gue. Saat itu gue akan merasakan manisnya hasil jerih payah gue. Gue akan dengan bangga menceritakan perjuangan gue ke orang-orang. Lalu kisah gue akan jadi inspirasi dan bisa memotivasi calon-calon pejuang lainnya seperti gue saat ini. Keren kan? Hahaha pasti kerenlah.

Oke, blogs.
Yaa itu yang gue dapet dari perwalian tadi siang. Sebenernya bukan cuma dari perwalian, dari dulu gue udah dikasih tau tentang perjuangan ini. Sayangnya gue baru tersadarkan tadi -_-. Yaudahlah ya gapapa.

Udah ya, blogs.
Gue pamit dulu. Semoga bermanfaat.

Selamat malam :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

who am i?

Foto saya
i am capriciously semi-multitalented